Devins Walalayo, misalnya, menjelaskan relevansi filsafat dengan tugas-tugasnya di Balitbang GPM. Menurutnya, filsafat mencakup seluruh lini kehidupan, termasuk realitas masyarakat yang berhubungan erat dengan kerja-kerja perencanaan dan penelitian di GPM. Belajar filsafat bukan sekadar memenuhi kebutuhan akademik, tetapi sebagai sarana memperkaya pemahaman terhadap kehidupan, yang juga menjadi perhatian utama GPM.