Uji Publlik Kurikulum Pendidikan Oikumene Gereja Protestan Maluku
Hari ini Sinode GPM melalui
Departemen Pengembangan Oikumene Semesta – Biro Pengembangan Kerjasama antar
Agama, Denominasi dan Aliran Kepercayaan melaksanakan “Uji Publlik Kurikulum Pendidikan
Oikumene Gereja Protestan Maluku,” di Gedung Gereja Imanuel-Karpan, Jumat
(31/5).
Wakil Ketua II MPH Sinode GPM,
Pendeta H. Hetharie, dalam arahan pembukaan mengatakan, semangat dalam
perjalanan ber-Oikumene telah menjadi komitmen GPM sejak berdirinya PGI di
Jakarta tahun 1950. Hal ini ditindaklanjuti dengan keterlibatan GPM dalam berbagai
kegiatan Oikumene baik ditingkat Wilayah, Nasional, Asia dan Dunia. GPM telah
menjadi anggota dari badan-badan Oikumene itu untuk membuktikan komitmen GPM
dalam ber-Oikumene dalam pelayanannya.
Tidak berhenti sampai disitu dalam
Sidang Sinode GPM ditahun 2015 GPM pun merubah Struktur pembidangan pelayanan
gereja dengan membentuk satu Departemen Pelayanan baru yang diberi nama
Departemen Pengembangan Oikumene Semesta, yang disingkat Departemen POS.
Kegiatan Uji Publik Kurikulum
Pendidikan Oikumen GPM yang dilaksanakan oleh Departemen POS Biro Hubungan
Agama dan Denominasi Gereja Sinode GPM hari ini adalah wujud dari kerja-kerja
nyata GPM dalam pelayanan beroikumene.
Tidak hanya mensosialisasikan Dokumen
Keesaan gereja-gereja di Indonesia namun merumuskan sendiri dokumen-dokumen
pelayanan Oikumene dalam konteks pelayanan GPM di Maluku dan Maluku Utara.
Dokumen Kurikulum ini telah disusun
oleh MPH Sinode GPM lewat kerja-kerja Departemen POS didukung oleh sumberdaya
gereja yang berkompeten dan akan diujikan dalam diskusi bersama dihari ini.
MPH sangat berharap, agar Uji Publik
ini dapat memberi pengayaan dari para peserta. Agar menjadi dokumen pelayanan yang
tidak hanya digunakan oleh GPM dalam rangka mendidik kader-kader oikumene
gereja tetapi juga dapat menjadi dokumen yang disumbangkan bagi gereja-gereja
di Maluku dan Indonesia dalam aktualisasi pelayanan beroikumene bersama
kedepan.
Selanjutnya, Kepala Biro, Pendeta J.
Titaley dalam penjelasan alur kegiatan, menyampaikan beberapa tujuan dari
kegiatan ini, diantaranya; Membentuk wawasan dan perilaku oikumene warga dan
pelayan gereja, Mempersiapkan kader oikumene, menghasilkan model-model
pendidikan oikumene, dan menghasilkan modul pendidikan oikumene.
Kegiatan Uji Publik ini diawali
dengan kebaktian yang dilayani oleh Pendeta S. Pesiwarissa. Sementara itu,
peserta yang terlibat dalam kegiatan ini diantaranya; MPH Sinode GPM, GKPII,
Ketua GBI, GBIS Malsulsel, PPGP Maluku, PGIW MCK, Akademisi IAKN Ambon,
Perwakilan dari Fakultas Teologi UKIM.