Training of Trainers Kerjasama Antar-iman dan Lintas-denominasi Sinode GPM di Ternate
Selama tiga hari pada tanggal 28-30 September 2021 Departemen Pengembangan Oikoumene Semesta (POS) Komisi Hubungan Antar Agama, Denominasi dan Aliran Kepercayaan Sinode GPM menggelar kegiatan Training of Trainers (ToT) Lokakarya Kerjasama Antar-iman dan Denominasi di Wilayah Maluku Utara. Kegiatan dipusatkan di Ruang Pertemuan Gereja Imanuel Ternate. Peserta kegiatan ini adalah perwakilan dari empat klasis GPM di Maluku Utara, yaitu Klasis Ternate, Klasis Bacan, Klasis Obi dan Klasis Sula-Taliabu. Juga dari perwakilan saudara-saudara Muslim dan denominasi lain.
Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Sekum MPH Sinode, Pdt. Dr. Rudolf Rahabeat, M.Hum, yang sekaligus menjadi narasumber pertama mengulas topik “Paradigma Oikoumene Semesta GPM dalam Aktualisasinya”. Kepala Kantor Agama Kota Ternate, Amir Tomagola, dalam kata sambutannya memberikan apresiasi terhadap upaya GPM dalam membangun komunikasi lintas-iman dan lintas denominasi di wilayah Maluku Utara. Ia sangat mendukung kegiatan-kegiatan konstruktif semacam ini karena memperlihatkan komitmen GPM dalam menebarkan semangat persaudaraan dan perdamaian di wilayah ini.
Kegiatan hari pertama ini diboboti lebih lanjut oleh sesi-sesi mengenai “Pendasaran Teologis Relasi Antar-iman” dan “Dinamika Kerukunan dan Pengelolaan Keragaman” oleh Pdt. Dr. Steve Gaspersz, MA (Akademisi UKIM), “Regulasi Pemerintah tentang Kehidupan Lintas Iman” oleh Dr. Adnan Mahmud, M.Ag (Akademisi Universitas Khairun dan FKUB). Di sela-sela setiap sesi, peserta disegarkan oleh aktivitas ice-breaking oleh Rido Ralahalu.
Hari kedua dilanjutkan dengan sesi pertama “Mengembangkan Kerjasama Lintas Iman Berbasis Budaya” oleh budayawan H. Adam Ma’ruf, “Enam Topi Berpikir” oleh Pdt. Ola Noija, M.Th (Kepala Biro), “Cerdas Membangun Komunikasi” oleh Dr. Helmi Alhadar (Akademisi Universitas Khairun), “Cerdas Bermedia Sosial” oleh M. Asghar Saleh, M.Si (Jurnalis/Aktivis NGO) dan “Kemampuan Membangun Jaringan” oleh Yustus Pattipawae, S.Pi. (Aktivis Gereja).
Hari terakhir sepenuhnya dikonsentrasikan pada materi “Membangun Dialog Antar-agama, Denominasi dan Aliran Kepercayaan Berbasis Appreciative Inquiry” oleh Yustus Pattipawae, S.Pi. Seluruh proses selama tiga hari kemudian dikemas dalam diskusi Rencana Tindak Lanjut dan Evaluasi. Tujuan akhir atau output kegiatan ini adalah pengayaan wawasan dan penguatan kapasitas para pendeta GPM bersama para mitra lintas-iman dan lintas denominasi, untuk kemudian menjadi penggerak kerja-kerja lintas iman dan lintas denominasi di konteksnya masing-masing.
Kegiatan di Ternate merupakan seri kedua setelah kegiatan serupa sebelumnya di Wilayah Ambon-Lease yang berlangsung di Jemaat GPM Halong Gilgal, Klasis Pulau Ambon Timur. Pelaksanaan kegiatan di Ternate ini tentu saja tidak lepas dari peran Pdt. Donny Toisuta sebagai Sekretaris Klasis Ternate yang menata segala persiapan dan detil pelaksanaannya sejak hari pertama hingga terakhir. Sementara Ketua Klasis Pdt. W. Terloit sedang menjalankan tugas pelayanan di pulau lain sehingga tidak bisa berpartisipasi dalam kegiatan ini.
Jou Barakati!