Serah Terima Jabatan Sekdep PIPK Sinode GPM

Telah berlangsung Peneguhan dan Serah Terima Jabatan Sekretaris Departemen (SEKDEP) Pemberitaan Injil dan Pelayanan Kasih (PIPK), dari Pendeta Agusthinus Hetharion kepada Pendeta Chrismis W. Lawalata. Akta Peneguhan dilayangkan oleh Wakil Ketua II MPH Sinode GPM, Pendeta H. Hetahrie. Acara ini berlangsung di Gedung Aula Kantor Sinode, Selasa (11/04).

Dalam sambutannya, Pendeta Hetharion mengatakan, Semua yang terjadi dalam hidup ini bukan kebetulan tapi rencana Tuhan yang indah.

“Saya memahami bahwa menjadi pendeta itu yang paling utama bahwa kita adalah hamba-hamba yang terpanggil melayani. Dan seperti komitmen awal, dimana pun kita ditempatkan kita harus pergi dan ini juga keyakinan saya, istri dan anak,” ungkapnya.

Pendtea Hetharion juga bersyukur akan tanggungjawab yang telah dipercayakan Sinode Kepadanya. Ia juga menyampaikan ungkapan terima kasih kepada MPH atas dampingan selama menjalankan tugasnya di Kantor Sinode. 

Ungkapan yang sama juga ia lanturkan kepada semua pimpinan dan staf kantor. Setelah ini, Ia akan melanjutkan karya pelayanannya di Jemaat GPM Latuhalat sebagai seorang Ketua Majelis Jemaat (KMJ).

Kemudian, Pendeta Lawalata dalam sambutannya mengatakan, tugas bersama yang dipercayakan gereja sebagai pekerja dan pekarya dalam setiap departemen dan biro menjadi bagian yang harus dikerjakan bersama.

“Kita hanya menjadi alat yang dipakai melaksanakan tugas pelayanan,” ungkapnya. 

Ia berhara[ agar dapat menciptakan kerjasama dan berjalan bersama dalam melaksanakan seluruh tugas pelayanan, karena itu saling mengisi dan menopang. 

“Kita semua adalah hamba dan pelayanan karena kesempurnaan hanya datang dari Tuhan. Komunikasi itu menjadi hal yang penting dalam kerja bersama untuk membangun gereja ini,” ungkapnya.

Sebagai penutup, Wakil Ketua II MPH Sinode GPM, Pendeta H. Hetharie, mengawali arahannya, mengatakan bahwa Ia baru selesai berada dengan seluruh jemaat Tuhan di klasis GPM Telutih untuk melepaskan Pendeta Chrismis W. Lawalata yang telah mengabdi 6 tahun lebih.

Baginya ini tanda dari seluruh tanggungjawab kepemimpinan yang telah dikerjakan pendeta Lawalata sehingga Tuhan mempercayakannya lagi sebagai Sekdep PIPK. Sebagai pelayan Tuhan, jalanilah itu sebagai tugas serta tanggungjawab panggilan kudus Tuhan. Ini membri tanda bahwa panggilan itu datang dari Tuhan dan harus dilaksanakan dengan sukacita.

Jabatan itu menghimpunkan kita untuk saling terbuka dan lebih memberi kepada yang kurang dan yang kurang menerima. Sehingga pekerjaan kita menghasilkan hal-hal yang baik.

Dan kepada Pendeta Agus, MPH berterima kasih atas segala karya pelayanan selama bekerja di Kantor Sinode. Salah satu keberhasilan Pendeta Hetharion adalah bisa mengorbitkan Kepala Biro menjadi Sekdep.