RS GPM Di Akreditasi LAFKI
Rumah
Sakit Gereja Protestan Maluku (GPM), sesuai jadwal diakreditasi oleh tim
surveyor, berdasarkan surat tugas Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan
Indonesia (LAFKI), Nomor: SRVY/206-L/LAFKI-Reg/20230908, pada tanggal 25
Oktober dan 27-28 Oktober 2023. Pelaksanaannya diatur dengan 2 metode yaitu
daring pada tanggal 25 Oktober 2023, dan luring pada tanggal 27 dan 28 Oktober
2023.
Hadir
sebagai surveyor Kol.Laut(K) Dr.dr.Hisnindarsyah,SE,M.Kes MH Sp.KL. Subsp
KT(K).C.FEM sebagai ketua tim surveyor dan Mirel Wattimena,S.Kep.,Ns,FIHFAA
sebagai anggota, dan pendamping dr.Jacky Tuamelly SpB (K) Trauma FICS FINACS
FIHFAA.
Kedatangan
tim surveyor secara luring di RS GPM, disambut hangat oleh MPH Sinode sebagai
pemilik RS GPM, Pengurus Yayasan Kesehatan serta Plt.Direktur RS dan seluruh
staf RS yang adalah tenaga Kesehatan dan non tenaga Kesehatan. Surveyor
disambut dengan iringan ukulele RS GPM yang melantunkan Lagu Nusaniwe dan Mars
LAFKI, oleh peserta akreditasi.
Selanjutnya
pengalungan syal/selendang, oleh Plt. direktur dr. Thrifindana Abednego,
sebagai bentuk penghormatan kepada tamu-tamu yang datang di daerah ini, dan
dengan tarian “Cuci Tangan dan BHD”, menggunakan irama lagu “Teman Pung Kisah”
yang ditampilkan dengan penuh semangat dan kehangatan. Gerakan-gerakan yang
mengisyaratkan sukacita dan kegembiraan, menyambut surveyor menilai kinerja RS
yang telah melaksanakan kerja melayani masyarakat sejak 5 tahun terakhir ini.
Kemudian,
surveyor dan seluruh peserta akreditasi diarahkan ke ruang Horeb, tempat
pertemuan RS GPM. Kegiatan akreditasi di ruangan Horeb, diawali dengan doa oleh
Pendeta Glen Siahaya (Sekretaris Yayasan Kesehatan, Pendeta RS GPM) mendasari
seluruh pergumulan akreditasi di RS GPM. Dilanjutkan dengan presentasi kinerja
RS GPM oleh plt. Direktur, dr.Thrifindana Abednego. Dalam presentasi Abednego,
ditampilkan capaian kinerja menonjol yang telah dilakukan dalam tahun 2023, dan
mendapat apresiasi dari tim surveyor.
Dr.
Hisnindarsyah, dalam arahannya, menyampaikan salam dari ketua LAFKI Pusat, dan
berharap pelaksanaan akreditasi RS GPM berlangsung dalam keadaan sukacita dan
santai. Kehadiran surveyor dalam akreditasi tidaklah bermaksud untuk menguji,
melainkan untuk membina supaya tertib administrasi agar mutu layanan bisa
berkualitas dan menjadi prioritas pelayanan di Maluku khususnya Kota Ambon.
“Kami
siap membantu teman-teman di Maluku. Akreditasi ini membutuhkan kerjasama dan
komunikasi,” ungkap Dr. Hisnin.
Lebih
lanjut, Hisnin menginginkan supaya teman-teman di RS GPM, dapat membantu proses
akreditasi agar berlangsung dengan baik, sebab tujuan akhir akreditasi
semata-mata hanya untuk keselamatan pasien (Safeti pasien).
Setelah
pembukaan, tim surveyor melakukan klarifikasi bersama direktur RS, ketua tim,
dan Yayasan Kesehatan. Dilanjutkan dengan kegiatan telusur dokumen dan melihat
secara langsung kondisi dan implementasi
elemen assesmen standar Rumah sakit yang telah disurvei saat daring sebelumnya
tanggal 25 Oktober 2023. Telusur dokumen dibagi surveyor, yaitu manajemen dan
pelayanan medis. Hasil temuan surveyor disampaikan pada tim akreditasi RS, dan
diberikan kesempatan pada plt direktur untuk menyampaikan klarifikasi terhadap
hasil telurus tersebut, dan disampaikan oleh plt direktur dalam presentasi
before-after, dan disambut baik oleh surveyor.
Agenda
akhir akreditasi adalah pemaparan kesimpulan oleh surveyor, untuk perbaikan RS
GPM kedepan.
Anggota
MPH Sinode, Penatua Betty Sahertian, berterima kasih kepada surveyor yang telah
Tuhan utus datang di RS GPM melakukan penugasan kudus ini.
“Kita
bersyukur sebab kedatangan surveyor ke RS GPM menunjukkan bahwa kita siap untuk
berbenah dan berubah kearah yang lebih baik demi pelayanan kepada umat dan
Masyarakat,” ungkapnya.
Baginya
ini bukan tentang nilai atau status peningkatan tipe RS yang diharapkan, tetapi
bagaimana RS berupaya melakukan yang terbaik, melakukan perbaikan-perbaikan
secara optimal, melayani dengan hati, melayani dengan senyum, melayani dengan
cinta kasih, melayani dengan sukacita,
RS
ini adalah wajah GPM, karena itu lakukan yang terbaik untuk hormat dan
kemuliaan namaNya.
“Kita
sudah melakukan bagian kita, selebihnya kita serahkan kepada Tuhan yang empunya
pekerjaan ini, kepada Dia yang telah mempercayakan tanggung jawab ini, baik
Yayasan dr. Elviana Pattiasina bersama pengurus Yayasan Kesehatan, plt direktur
RS GPM dr. Thrifindana Abednego bersama timnya yang hebat,” imbuhnya.
Penulis: Penatua Betty Sahertian (Anggota MPH Sinode GPM)