Pendeta GPM Wehelmina Menjadi Doktor Manajemen Di UKSW
Pendeta GPM Wehelmina Menjadi Doktor Manajemen Di UKSW
Melalui yudisium yang diselenggarakan, Wehelmina S. E Pattipeilohy memaparkan disertasi berjudul “Desain Budaya Organisasi pada Masyarakat dengan Segregasi Sosial Tinggi: Studi Kearifan Lokal Pela Gandong di Maluku” di hadapan Promotor Prof. Christantius Dwiatmadja., SE., ME., Ph.D., ko-promotor Prof. John J.O.I Ihalauw, Ph.D., Ir. Lieli Suharti., MM., Ph.D., dan tim penguji Prof. Dr. Gatot Sasongko, SE, ME., Prof. Apriani Dorkas Rambu A, SE., M.Com., Ph.D., dan Albert Kriestian N.A.N., SE., MM., Ph.D.
Disampaikannya, perkembangan kearifan lokal tataran organisasi menjadi latar belakang dibuatnya disertasi dengan lokasi penelitian di RSUD Dr. M. Haulussy Ambon dan beberapa rumah sakit rujukan pada beberapa kabupaten ini. Ia menilai bahwa salah satu lapisan kuat yang dapat mempertemukan masyarakat pasca konflik adalah lapisan budaya.
Memberi Kontribusi Bagi llmu Pengetahuan
Menyambut kelulusan Wehelmina S. E Pattipeilohy dan Yanuar Surya Putra, Prof. Christantius Dwiatmadja menyatakan ucapan syukur dan juga apresiasinya. Menurutnya, kriteria kelulusan doktor yaitu penelitian yang memberikan kontribusi bagi ilmu pengetahuan, riset mengandung orisinalitas, serta dapat mengembangkan ilmu pengetahuannya.
Dekan FEB Dr. Yefta Andi Kus Noegroho, S.E., M.Si., Akt., berharap bahwa pencapaian tertinggi dalam pendidikan oleh Wehelmina S. E Pattipeilohy dapat dikembangkan bagi masyarakat serta dapat digunakan untuk karya pelayanan yang bermanfaat bagi sesama dan kemuliaan nama Tuhan.
Wehelmina S. E Pattipeilohy merupakan Pendeta GPM yang ditugaskan di Balitbang, tentunya ilmu yang digeluti pada jenjang S3 akan memberikan Kontribusi bagi GPM dan juga masyarakat di Maluku dan Maluku Utara sesuai penerapannya. Pendeta Wehelmina S. E Pattipeilohy boleh lulus dengan prestasi yang baik, sesuai catatan kami, saat ini GPM telah memiliki dua orang Doktor di bidang Manajemen yakni Pendeta Frans Serang dan Pendeta Wehelmina S. E Pattipeilohy.
----
Sumber : UKSW
