Pelantikan dan Sertijab di Lingkup Kerja Sinode GPM
Telah berlangsung Pelepasan
dan Peneguhan serta Serah Terima Jabatan, Kepala Bagian Infrastruktur dari Buce
Taberima, SH kepada Pendeta Markus Haulussy, M.Th, Sekretaris Yayasan Perguruan
Tinggi GPM dari Pendeta Maureen Ferdinandus, M.Th kepada Pendeta Alfred Ohman,
Asisten Direktur Riset Balitbang dari Pendeta Jenne Pieters,MA, kepada Pendeta
Benly Pattihawean,M.Si, Sekretaris Yayasan Kesehatan GPM dari Pendeta Imelda
Wamessa, M.Si kepada Pendeta Glann Siahaya, S.Si,M.Th. Melepad jabatan sebagai
sekretaris Yayasan Perguruan Tinggi, Pendeta Maureen Ferdinandus, M.Th diangkat
sebagai Kepala Biro Pendidikan dan Kesehatan Sinode GPM.
Momen bersejarah ini berlangsung di
Gedung Aula Kantor Sinode pada Senin (12/6) dan diaktakan oleh Wakil Ketua II
MPH Sinode GPM, Pendeta H. Hetharie.
Taberima dalam sambutanya mengatakan,
ini hari yang bersejarah. Dalam lingkup GPM, ini adalah bagian dari tugas dan
tanggungjawab yang harus dilakukan secara baik. Untuk itu semua
terpanggil untuk melakukan dengan rasa tanggungjawab. Harus diakui dan
syukuri bahwa tugas gereja secara administratif ini untuk penyegaran.
“Secara pribadi 7,5 tahun saya di
infrastruktur mengelola penataan pengembangan ini tidak mudah. Jujur kami awam
di bidang itu. Tapi karena kasih karunia Tuhan kami dapat menjalaninya hingga
di pertengahan tahun 2023 ini,” ungkapnya.
Dengan demikian keterpanggilan ini
hanya bisa dilaksanakan dengan tulus dan sukacita, dan semua kita dipanggil untuk
tugas mulia ini.
Selanjutnya, Pendeta Haulussy, dalam mengawali
seluruh karya dan pelayanan di kantor Sinode GPM, mengatakan bahwa pada
pengalaman kerjanya kurang lebih 31 tahun di GPM, mencermati momentum disaat
ini, Ia ingin menyampaikan bahwa keberhasilan dalam laksanakan tugas dan
tanggungjawab tergantung pada: 1. memahami bahwa tugas dan tanggungjawab ini adalah
anugerah Tuhan, 2. Penghayatan yang sungguh terhadap panggilan (self of calling), dan 3. Kemampuan untuk
kerjasama.
“Dari tempat ini mengatasnamakan
teman-teman yang baru dikukuhkan kami mohon pendampingan dan kerjasama dari
semua kita,” tuturnya.
Pendeta Hetharie dalam arahannya,
menyampaikan bahwa Pelayan Organik yang dipercaya adalah orang-orang pilihan Tuhan
yang telah mengabdi dan melayani umat. Mereka memiliki kapasitas dan
kapabilitas yang oleh Tuhan di percayakan bagi mereka. Untuk itu yang
dilantik adalah pelayan yang dipilih Tuhan diantara 1450 PO GPM, yang akan
melayani 779 Jemaat di 34 klasis GPM.
Harapannya, terciptanya kreasi,
improvisasi, dan kreatif dalam melaksanakan tugas serta tanggung jawab pelayanan yang
baru. Jangan melihat panggilan ini sebagai jabatan birokrasi seperti yang ada
diluar gereja. Mari belajar dari banyak kisah dalam alkitab yang berpolakan
kehidupan Yesus Kristus yang diatur dalam Peraturan Organisasi dan Tata Gereja
GPM.
Acara Pelepasan dan Peneguhan ini
dilakukan dalam momen Kebaktian Buka usbu kerja kantor Sinode GPM, yang
dilayani oleh Pendeta Jenne J. R. Pieters,MA, dan dihadiri oleh staff kantor
Sinode GPM.