Menggerakan Ekonomi Jemaat: Syukur Ulang Tahun-56 Klasis GPM Kairatu

Klasis GPM Kairatu merayakan Ulang Tahunannya ke-56 dengan Ibadah Syukur yang dilaksanakan di Gedung Gereja Pniel Jemaat GPM Kairatu dilayani Wakil Sekum MPH Sinode GPM, Pdt R Rahabeat. (Kamis, 28/11/24). Ibadah ini dihadiri oleh para ketua Majelis jemaat dan Pendeta Jemaat di 32 Jemaat se-Klasis GPM Kairatu serta MPK Klasis Kairatu, para Sekbid dan Pegawai Kantor Klasis. Turut hadir unsur undangan dari pemerintah, di antaranya Sekretaris Kecamatan Kairatu, Ibu Tuasuun, para guru dan tenaga medis. 

Ketua Klasis GPM Kairatu, Pdt. Hendry Rutumalessy, M.Si dalam sambutan ulang tahun Klasis Kairatu mengajak semua umat dan pelayan memanjatkan syukur atas ulang tahun Klasis ke-56. Tuhan yang terus berkarya bagi pertumbuhan gerejaNya. Mantan Sekretaris Klasis PP Aru ini juga mengajak para pelayan dan umat untuk terus mengembangkan ekonomi jemaat berbasis sumber daya yang dimiliki, khususnya pertanian. “Jemaat-jemaat yang dikategorikan “subsidi” perlu terus mengembangkan potensi ekonominya sehingga menjadi jemaat mandiri” tandas Rutumalessy.

Ia juga mengapresiasi para pendeta yang turut mensukseskan Gerakan Keluarga Menanam dan Memasarkan. Dalam acara ini juga diserahkan Piagam Penghargaan kepada 10 orang Pendeta di Klasis Kairatu yang dinilai sukses dalam mendorong pengembangan ekonomi keluarga. Salah satu penerimanya adalah Pdt. Yan Hattu, mantan Ketua Majelis Jemaat Kawattu, yang kini menjadi Ketua Majelis Jemaat GPM Waipirit. Jemaat di pegunungan yang menerima Piagam Penghargaan adalah Pdt. David Manuputty, Ketua Majelis Jemaat GPM Watui. Pada Klasis Kairatu juga berada Pusat Pengembangan Ekonomi (PARPEM) di Jemaat GPM Uraur yang terus berupaya mendorong akselerasi pengembangkan potensi ekonomi gereja berbasis jemaat-jemaat.

Ketua Panitia Hari Raya Gerejawi Klasis Kairatu, Pdt Chris Aponno yang juga Ketua Majelis Jemaat GPM Kairatu dalam laporannya menyebutkan bahwa menyongsong puncak HUT diadakan lomba Paduan Suara dan Lomba Jukelele. Pemenang pertama Lomba Jukelele adalah anak-anak Jemaat GPM Kamarian, juara 2 Kairatu dan juara 3 Jemaat Rumahkay. Sedangkan Juara pertama lomba Paduan Suara adalah Jemaat GPM Kairatu, juara Jemaat Kamarian dan juara 3 Jemaat Rumahkay. Mantan Ketua Majelis Jemaat GPM Sather Klasis Kei Besar ini juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas partisipasi seluruh warga jemaat dan pelayan se-Klasis GPM Kairatu.

Di akhir acara Syukuran HUT ke-56 Klasis Kairatu diadakan makan bersama yang merupakan bentuk kebersamaan dan saling berbagi di antara jemaat-jemaat di bumi Saka Messe Nusa ini. Dirgahayu Klasis GPM Kairatu. Teruslah menanam, menyiram dan bertumbuh serta berbuah demi kemuliaan nama Tuhan Yesus. 

Penulis: Pdt. R. Rahabeat