Klasis dan AMGPM Pulau-Pulau Babar Gelar Expo Babar 2022
Pemberitaan injil yang dilakukan akan menjadi kuat bila disertai sentuhan budaya di dalamnya. Paradigma keterpisahan antara injil dan budaya secara person ataupun komunitas yang tumbuh di pulau-pulau Babar. Melalui Expo Babar, diharapkan Pengetahuan tentang norma budaya yang terpelihara dimasyarakat dalam wujud: adat istiadat, Bahasa, tutur sejarah, symbol-symbol, aneka kesenian, tata busana, dan kuliner sesungguhnya merupakan kesatuan kekayaan injil yang dipercaya akan sangat membantu memberikan pencerahan pengetahuan dan iman. Expo babar di gelar dalam bentuk pagelaran budaya dan seni yang berlangsung di lapangan Kalwedo di Jemaat GPM Tepa, Klasis Pulau-Pulau Babar Kabupaten Maluku Barat Daya 24/11/2022.
Injil harus dipahami sebagai bagian dari keberakaran budaya yang suda lama hidup dan membentuk norma di dalam tatanan masyarakat. Oleh karenanya pelaksanaan kegiatan Expo Babar ini digagas agar wujud khasanah budaya dan pekabaran injil bisa berjalan Bersama dalam kehidupan umat dan masyarakat di wilayah Pulau-Pulau Babar.
Era transformasi digital yang sementara berkembang saat ini menjadikan kehidupan semakin lebih mudah untuk dijalani dari sisi transaksi data. Banyak kemudahan yang didapatkan dengan kemajuan teknologi seperti: perkembangan komunikasi, kemampuan untuk mengekspresikan diri, dan lebih luas melihat akan perkembangan dunia.
Hal-hal tersebut adalah unsur-unsur perkembangan di masa depan yang mau tidak mau, harus diikuti. Di lain sisi unsur budaya merupakan unsur peradaban yang harusnya tidak boleh ditinggalkan dan akan terus melekat dalam kehidupan masyarakat sebagai karakteristik dan jati diri, budaya harus di hiduopkan dalam ragam pemberitaan injil.
Budaya dan agama merupakan satu langkah berkelanjutan tentang penataan kehidupan di era moderen keduanya saling berkesinambungan. Karena itu untuk mewujudkan pemberitaan injil sesuai dengan visi GPM yaitu “Menjadi Gereja yang berakar di dalam Tritunggal Allah dan bertumbubh Bersama untuk membela dan merawat kehidupan” dan Misi GPM “Mengembangkan Teologi Kontekstual dan Spiritualitas Yang Pro Hidup” maka kegiatan Expo Babar ini diselenggarakan.
Kegiatan expo ini nantinya akan menampilkkan kegiatan-kegiatan, diantaranya: Pentas Seni dan Budaya, Literasi Budaya, dan Pameran budaya yang melibatkan 19 Jemaat yang ada di Klasis Pulau-Pulau Babar dan 19 Ranting yang berada dalam Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku Daerah Pulau-Pulau Babar. Harapan kami, kegiatan Expo ini melahirkan Langkah baru untuk membangun mimbar pekabaran Injil yang dikemas dalam kebudayaan dan perkembangan digital.