Hikmat Membawa Keberhasilan




Pengkhotbah 10 : 10 

Setiap orang menginginkan keberhasilan dari pekerjaan yang dilakukannya. Untuk mendapatkan  keberhasilan  itu, tidak hanya dibutuhkan tenaga  dan ketrampilan dalam mengerjakannya, melainkan juga hikmat. Inilah yang diingatkan pengkhotbah dalam nas bacaan ini. Jika besi menjadi tumpul maka orang harus memperbesar tenaga, tetapi yang terpenting untuk berhasil adalah hikmat. Besi yang tumpul dan tidak diasah, tentu tidak akan berguna. Menggunakan besi yang tumpul dan tidak diasah, akan membuat tenaga menjadi habis terkuras tetapi hasilnya tidak maksimal. Inilah gambaran orang bodoh yang bekerja dengan mengandalkan kekuatan dirinya sendiri. Ia tidak mampu mengatur kekuatannya yang terbatas bahkan menggunakan tenaganya yang terbatas itu untuk melakukan hal-hal yang tdak berguna. Berbeda dengan orang yang mengandalkan Tuhan. Ia tidak menggunakan besi yang tumpul sebagai alatnya. Ia akan mengasah besi yang tumpul menjadi mata kapak yang tajam sehingga berguna menumbangkan  pohon yang besar. Orang yang berhikmat, menjadikan firman Tuhan sebagai sumber kekuatannya. Tenaga dan kemampuan memang diperlukan untuk bekerja, namun yang membuat berhasil adalah hikmat. Karena itu, bekerjalah dalam dasar takut Tuhan. Bekerjalah sesuai dengan apa yang dikehendaki Tuhan, maka semuanya akan menjadi berhasil.

Doa: Ya Tuhan, berilah hikmat-Mu agar kami berhasil dalam bekerja, Amin.