Enam Pendeta GPM Diwisudakan di Universitas Kristen Maranatha Bandung
BANDUNG – Sabtu (18/11), Enam Pendeta Gereja Protestan Maluku (GPM) mencatatkan prestasi baru. Enam Pendeta GPM tersebut boleh diwisudakan hari ini di Auditorium Universitas Kristen Maranatha Bandung (UKM) pada jenjang magister (S2) Fakultas Psikologi.
Setelah melalui serangkaian proses belajar yang panjang dan menantang, Pendeta GPM ini kuliah sambil bekerja sebagai seorang Pendeta, ada yang menjadi Ketua Majelis Jemaat, ada yang menjadi Pimpinan Klasis. Tentu belajar sambil bekerja serta mengurusi keluarga bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilalui. Namun dengan semangat belajar dan komitmen serta strategi belajar dan dukungan keluarga juga kelembagaan GPM telah mengantarkan enam Pendeta GPM sampai tahapan Wisuda.
Enam Pendeta GPM yang diwisudakan antara lain ;
- Pdt. Johanis Zadrak Huwae - Ketua Klasis Seram Utara Barat lulus dengan Indeks Prestasi setelah yudisium adalah 3.81. Judul Tesis : Pengaruh Tipe Komitmen Pernikahan dan Dimensi Resolusi Konflik Terhadap Kepuasan Pernikahan Pendeta Perempuan Gereja X Yang Menjalani Pernikahan Jarak Jauh
- Pdt. Peter Robert Manuputty - Sekretaris Klasis Aru Tengah, lulus dengan Indeks Prestasi setelah yudisium 3.68. Judul Tesis : Pengaruh Dukungan Keluarga dan Self Esteem remaja Jemaat GPM "X" Di daerah Relokasi.
- Pdt. James. Bernard - Ketua Majelis Jemaat Uwen Gabungan, Klasis Taniwel, lulus dengan Indeks Prestasi setelah yudisium 3.61. Judul Tesis : Peran Hope Dan Gratitude Terhadap Marital Satisfaction Pada Suami/Isteri Yang Belum Memiliki Anak di Klasis GPM Taniwel
- Pdt. Devi Thomas Meruwella - Ketua Majelis Jemaat Waesawak Klasis Tanimbar Selatan, lulus dengan Indeks Prestasi setelah yudisium 3.59. Judul Tesis : Pengaruh Coppying Strees dan Dukungan Sosial (Keluarga) Terhadap Burnout Pendeta GPM.
- Pdt. Thomas Renlew, Ketua Majelis Jemaat GPM Ohoira Klasis Kei Kecil , lulus dengan Indeks Prestasi setelah yudisium 3.36. Judul Tesis : Pengaruh Coping Dan Dukungan Sosial Terhadap Kualitas Pernikahan Pendeta GPM Yang Long Distance Marriage.
- Pdt. Sammy Sahulata - Lembaga Pembinaan Jemaat GPM, lulus dengan Indeks Prestasi setelah yudisium 3.26. Judul Tesis : Hubungan Peer Suport Dan Parent Suport Terhadap School Angagement Pada Siswa SMA ‘X’ Kepulauan Tanimbar.
Melalui pendidikan tinggi ini, Pendeta GPM berharap dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan psikologis untuk memberikan dukungan yang lebih efektif kepada jemaat dan masyarakat sekitar. Keterampilan ini juga akan membantu memperdalam pemahamannya tentang perilaku manusia dan bagaimana hal itu berkaitan dengan ajaran iman.
Kesuksesan ini menunjukkan komitmen Pendeta GPM dalam menempuh pendidikan yang berkelanjutan, sembari menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai pemimpin rohani. Universitas Kristen Maranatha Bandung, sebagai institusi pendidikan yang telah mendukung perjalanan akademis para Pendeta ini, merasa bangga dan berharap pendeta lain juga akan terinspirasi untuk meningkatkan pengetahuan mereka.