Dalam Derita Tetap Beriman




Ibrani 12 : 7 - 11

Perjalanan hidup beriman kepada Kristus menjadikan kita sebagai orang-orang yang tidak asing lagi dengan penderitaan. Sebab demi menyelamatkan manusia, Kristus telah menanggung penderitaan yang begitu berat. Bagian bacaan kita merupakan nasihat yang disampaikan penulis surat Ibrani kepada pengikut Kristus, supaya mereka tetap bertekun di dalam iman. Nasihat ini dimaksudkan agar iman orang kristen tidak kendor ketika diperhadapkan dengan berbagai penderitaan. Karena penderitaan atau ganjaran yang dialami bukan menunjukkan kebencian Allah, melainkan kasih-Nya kepada anak-anakNya. Ganjaran yang dimaksudkan bertujuan untuk kebaikan, supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan-Nya (ay. 10). Semua orang yang bertekun di dalam iman menghadapi penderitaan atau ganjaran dari Allah akan mengahasilkan buah kebenaran yang memberi damai. Sesuai kebenaran firman Tuhan saat ini, maka sebagai orang-orang percaya kita diajarkan agar tetap tekun di dalam iman. Penderitaan akan menjadi realita hidup kita yang tidak harus dihindari. Namun, kita harus tetap yakin dan percaya bahwa rancangan Allah adalah rancangan damai sejahtera. Sebab itu kita diingatkan agar tidak memandang penderitaan atau ganjaran sebagai penghukuman, melainkan kasih Allah yang begitu nyata. Jadi ketika mengalami penderitaan kapan dan dimanapun serta bagaimana bentuknya, jangan berputus asa atau hilang harapan. Percayakanlah seluruh kehidupan kepada Allah dan biarkan Ia turut bekerja, sebab kita adalah anak-anakNya. Tetaplah mantapkan hati kita untuk terus beriman kepada Tuhan Yesus Kristus sumber sukacita dan damai. 

Doa: Ya Allah, jadikan kami sebagai orang-orang yang tetap beriman dalam derita.  Amin.